Perbedaan Shutdown, Restart, Sleep, Hibernate, Hybrid Sleep, dan Fast Startup

Perbedaan Shutdown, Restart, Sleep, Hibernate, Hybrid Sleep, dan Fast Startup




Shutdown

Shut Down adalah perintah untuk menonaktifkan komputer secara total. Aplikasi-aplikasi yang aktif akan diterminate atau dinonaktifkan. Komputer akan menanyakan semua dokumen yang belum disimpan untuk disimpan atau tidak. Kemudian komputer akan menghentikan setiap proses yang berjalan lalu mematikan setiap komponen komputer secara total.

Mode Shutdown cocok untuk digunakan saat Anda akan meninggalkan komputer dalam jangka waktu lama, atau ketika pekerjaan Anda sudah selesai dan ingin mematikan komputer secara total. 
Karena komputer menghentikan setiap proses yang berjalan lalu mematikan seluruh komponen komputer


Restart

Restart adalah perintah untuk menonaktifkan komputer, kemudian mengaktifkannya kembali secara otomatis. Hal ini berguna jika laptop perlu direfresh karena lagging atau responnya menjadi lambat karena suatu alasan. Restart bisa juga disebut gabungan dari shutdown dan booting komputer.


Sleep

Menggunakan mode Sleep, komputer anda tidak benar-benar mati, sebab proses yang berjalan akan tersimpan di RAM. Layar akan dimatikan, hardisk akan dimatikan, tetapi RAM tetap dijalankan. Untuk itu mode Sleep tetap menggunakan energi meskipun rendah. Jadi sebenarnya komputer Anda tidak benar-benar mati.

Kelebihan dari mode Sleep ini adalah pada saat booting sangat instan karena komputer akan langsung beroperasi dengan cepat. Jadi ketika Anda menyalakannya kembali komputer akan langsung berjalan dengan cepat. Sedangkan kekurangannya adalah, mode Sleep selalu membutuhkan energi rendah, jadi jika komputer anda kehilangan power, mati lampu atau baterai habis maka data yang tersimpan di RAM akan hilang. Setiap proses dan state dan berbagai data kerja yang belum sempat anda simpan juga akan hilang.

Mode Sleep ini lebih sering digunakan untuk menghemat daya ketika komputer tidak digunakan. Mode Sleep cocok untuk digunakan ketika Anda ingin menghentikan pekerjaan dalam waktu yang tidak lama.


Hibernate

Hibernate adalah fase dimana sistem operasi berada pada fase sleep yang lebih dalam. Perintah hibernate akan memerintahkan komputer untuk menyimpan semua aplikasi yang aktif ke dalam hard disk. Berbeda dengan sleep yang menyimpan aplikasi-aplikasi ke dalam RAM. Dengan memindahkan aplikasi ke dalam hard disk yang bersifat permanen, maka komputer dapat berada pada fase sleep tanpa membutuhkan daya listrik sama sekali.

Menjalankan komputer yang sudah di-hibernate hasilnya sama dengan komputer yang sudah di-sleep. Setiap proses yang berjalan akan dilanjutkan lagi, hanya saja butuh waktu yang sedikit lebih lama daripada sleep. Hal ini karena komputer butuh tambahan waktu untuk memindahkan proses yang disimpan di hardisk ke RAM.

Kelebihan Hibernate adalah Anda tidak perlu khawatir kehabisan power dan kehilangan data proses yang disimpan. Kelemahannya, proses hibernate lebih lama daripada sleep. Saat di-hibernate komputer butuh waktu untuk memindahkan proses yang berjalan di RAM dan menyimpannya ke hardisk. Ketika dinyalakan, komputer juga butuh waktu untuk memindahkan proses yang tersimpan di hardisk ke RAM.

Hibernate cocok digunakan jika Anda ingin menghentikan pekerjaan dalam waktu yang cukup lama.


Hybrid Sleep

Mode Hybrid Sleep merupakan kombinasi dari mode Hibernate dan Sleep. Komputer Anda akan masuk ke dalam modus daya rendah dan kondisi sistem akan disimpan pada harddisk. Jadi ketika komputer dimatikan, setiap proses yang sedang berjalan akan disimpan di RAM dan hardisk sekaligus. Sejak di Windows Vista, Microsoft memperkenalkan mode Hybrid Sleep.

Ketika masih ada power yang mengalir, maka proses yang tersimpan di RAM tetap ada. Namun jika karena suatu hal komputer kehilangan power, maka proses yang tersimpan di hardisk juga tetap ada.

Keuntungan utama menggunakan mode satu ini adalah jika tiba-tiba rumah Anda mati listrik atau mati lampu, maka sistem komputer akan tetap aman karena sudah disimpan pada harddisk.

Jik dinyalakan lagi, komputer akan melihat apakah proses yang tersimpan di RAM masih ada atau tidak. Jika masih ada komputer akan menggunakan proses yang tersimpan di RAM tersebut, namun jika tidak ada komputer akan menggunakan proses yang tersimpan di hardisk.

Tombol Hybrid Sleep memang tidak ada, tetapi Anda bisa menyalakan atau mematikannya (on secara default). Jika Hybrid Sleep Anda nyalakan, maka proses Sleep akan secara otomatis menggunakan Hybrid Sleep.

Pengaturan Hybrid Sleep bisa Anda akses melalui Control Panel -> Hardware and Sound -> Power Options -> Change when the computer sleep -> Change advanced power settings -> Sleep -> Allow Hybrid Sleep -> On/Off.

Perbedaan Shutdown, Restart, Sleep, Hibernate, Hybrid Sleep, dan Fast Startup


Fast Startup

Nah, apakah sudah ada yang tahu tentang Fast Startup? Ya, mode ini baru diluncurkan setelah rilisnya Windows 10. Mode Fast Startup ini merupakan kombinasi dari proses Hibernate dan Shutdown. Mirip dengan Hibernate, sistem komputer yang tengah berjalan akan disimpan pada harddisk tapi hanya mencakup layanan dasar saja yang akan dimuat pada system startup.

Jadi, aplikasi seperti pemutar musik, pemutar video, dan aplikasi pihak ketiga lainnya tidak bisa disimpan melalui mode ini. Selain itu, keuntungan lainnya adalah ketika kembali mengatifkan komputer, maka proses akan jauh lebih cepat dibandingkan dengan normal boot.





Itulah Perbedaan Shutdown, Restart, Sleep, Hibernate, Hybrid Sleep, dan Fast Startup. Dengan mengetahui cara kerja dan perbedaan masing-masing mode tersebut, Anda bisa menentukan mode mana yang Anda gunakan untuk mematikan komputer sesuai dengan kebutuhan. Terima kasih atas kunjungannya :)

"Setiap teknologi memiliki resiko yang dapat menghancurkan kehidupan. Tapi kita juga memerlukan teknologi tersebut untuk membangun kehidupan yang lebih baik."

Related Posts

Previous
Next Post »
Load comments

Ketentuan Komentar !!!
------------------------------
1. Komentar sesuai dengan artikel di atas
2. Komentar SPAM otomatis di blokir dan tidak akan dimunculkan
3. Komentar meninggalkan link aktif otomatis terhapus
4. Berkomentar dengan etika

Terima kasih atas komentarnya, semoga postingan di atas bermanfaat :)